Harga Cabai di Sumenep Meroket, Pedagang: Kurang Pasokan Akibat Kemarau Panjang

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

SUMENEP, koranmadura.com – Harga cabe rawit di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur terus merangkak naik hingga mencapai Rp55 ribu per kilogram. Hal ini seperti terpantau di Pasar Anom Baru.

Salah seorang pedagang di Pasar Anom Baru Sumenep Mamat menuturkan, nilai cabe rawit mengalami kenaikan hingga 75 persen akibat masalah pasokan ini.

Menurut dia, kenaikan nilai cabe rawit ini disebabkan oleh kurangnya pasokan akibat musim tandus nan panjang. Sebagian besar petani menghadapi panen nan lebih sedikit, apalagi ada nan mengalami kandas panen.

“Karena tandus panjang, menurut petani, jika biasanya bisa panen sampai satu kuintal, sekarang paling hanya 25 kilo. Sehingga pasokan cabe sekarang kurang,” ujarnya.

Lebih lanjut Mamat menuturkan, biasanya jika stok cabe lokal (di Sumenep) menipis, dirinya mendatangkan dari wilayah Jawa di luar Madura. Namun, untuk saat ini, di wilayah Jawa lainnya juga mengalami kekurangan stok.

Untuk itu, para pedagang di Sumenep mencari langkah untuk memenuhi permintaan warga, ialah dengan menyediakan cabe rawit hijau nan tetap muda.

“Karena jika cabe hijau, harganya lebih murah alias terjangkau. Sekarang nilai cabe hijau sekitar Rp35 hingga Rp36 ribu per-kilogramnya,” tambahnya. (FATHOL ALIF/DIK)

Selengkapnya
Sumber Koranmadura
Koranmadura