ARTICLE AD BOX

Sampang, mediajatim.com — Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Sampang menganggarkan Rp1 miliar untuk program training kerja bagi masyarakat.
Anggaran aktivitas nan berjalan sejak Juli hingga Desember 2023 ini berasal dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
Kabid Pelatihan dan Hubungan Industrial Dinas Tenaga Kerja Sampang Ervien Budijatmiko menerangkan bahwa dalam aktivitas tersebut peserta bebas biaya dan tidak ada support perangkat apa pun.
“Tidak ada support apa pun, hanya bagi-bagi pengetahuan keahlian berasas kecenderungan masing-masing peserta pelatihan,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Jumat (27/10/2023).
Meski peserta tidak mendapat support perangkat apa pun, Ervien menjamin peserta tidak bakal sia-sia mengikuti aktivitas ini. Karena para pelatihnya memang orang-orang kompeten di bidangnya.
Dalam training ini, lanjut Ervien, bermacam-macam, dari training menjahit, membatik, memperbaiki motor namalain montir, hingga memasak kue.
“Kami tidak memaksa peserta untuk mengikuti trend saat ini, alias pekerjaan nan dinilai lebih menguntungkan. Jadi peserta dibebaskan untuk memilih sesuai kesenangannya masing-masing,” jelasnya.
Ervien berharap, dengan adanya training ini, pertumbuhan ekonomi masyarakat di Sampang bisa lebih maju dan berkembang.
“Kami berambisi setelah training selesai, para peserta bisa mempraktekkan keahlian dan pengetahuan nan telah dimiliki dalam kehidupan nyata, seperti berani membuka bengkel sendiri alias mempunyai catering sendiri,” pungkasnya.(rif/faj)